Tentang P3MN

  PROFILE  P3MN

Fishers Study and Development Center  atau Pusat Pengkajian dan Pengembangan Masyarakat Nelayan (P3MN)  adalah Organisasi Non Pemerintah yang didirikan sejumlah aktivis mahasiswa  di Sumatera Utara pada tanggal 12 Juli 1996.  Para pendiri, semasa aktif kuliah  memiliki komitmen dan motivasi untuk memperjuangkan  nelayan sebagai bagian penting dalam pembangunan bangsa. Sebagian besar pendiri P3MN memilih kajian studynya tentang kehidupan nelayan, dan menyimpulkan bahwa kondisi kehidupan yang dialami oleh masyarakat pesisir khususnya nelayan tradisional termarginalkan oleh sebuah sistem pembangunan. Selain itu, perkembangan LSM di Sumatera Utara pada tahun 90-an , belum ada yang secara khusus  mengambil bagian pada isu nelayan dan pesisir laut. Bisa dikatakan bahwa isu kenelayanan jauh ketinggalan dibanding sektor masyarakat lainnya. Atas dasar tersebutlah kemudian mendirikan P3MN dengan terlebih dahulu membina hubungan kepada nelayan untuk sama-sama memperjuangkakan kehidupan yang lebih baik.

 

Visi

Terwujudnya pengelolaan pesisir dan laut yang berbasis pada masyarakat dan lingkungan

Terwujudnya masyarakat nelayan tradisional yang mandiri dan kritis

Misi

Memperkuat posisi tawar nelayan tradisional dan kecil terhadap pengusaha maupun pemerintah

Mendorong pelestarian lingkungan pesisir dan laut secara partisipatif.

Mengkritisi kebijakan-kebijakan pemerintah yang berkaitan dengan pesisir dan laut dan berpartisipasi mendorong lahirnya kebijakan-kebijakan yang berpihak kepada pelestarian pesisir dan laut.

 

PRINSIP DAN NILAI DASAR

Berpihak pada masyarakat pesisir khususnya nelayan tradisional yang terpinggirkan

Menjaga nama baik P3MN baik di dalam kehidupan masyarakat

Tidak terlibat dalam tindakan-tindakan yang merusak dan mencemarkan lingkungan hidup

Bersikap jujur dan bertanggung jawab.

Demokratis dan partisipatif

Transparan

Akuntabilitas

Keadilan

Kesetaraan gender

 

Program

 

Program Penyelamatan Pesisir dan Laut

Advokasi Kebijakan Pesisir dan Laut

Penguatan Kapasitas Lembaga

Penguatan Kapasitas Masyarakat Nelayan tradisional

 

 

Kegiatan Yang Telah  dan  Akan dilakukan  P3MN untuk mencapai visi dan misinya:

 

Membangun kesadaran hak social, ekonomi dan politik  dikalangan komunitas lokal melalui partisipasi aktif nelayan tradisional dalam proses-proses perubahan kebijakan pada level pedesaan.

Mendorong terbentuknya Kelompok-Kelompok Swadaya Masyarakat yang mandiri

Memfokuskan pada pengurangan kemiskinan khususnya pada nelayan Tradisional dengan memperhatikan konsep-konsep yang berasal dari komunitas local atau berdasar pada kearifan local dan meyakini  nelayan tradisional  dapat keluar dari kemiskinan melalui potensi kekuatan yang mereka miliki.

Mendorong terus pengelolaan lingkungan pesisir laut berkelanjutan dan berbasis masyarakat lokal. P3MN yakin bahwa pembangunan berkelanjutan akan berhasil sukses jika akses masyarakat  atas pengelolaan sumberdaya alam terbuka luas.

Memperjuangkan kesetaraan gender di komunitas nelayan melalui berbagai kegiatan pelatihan dan memberikan berbagai  informasi bagi para perempuan pesisir .

Menolak cara-cara penangkapan ikan yang merusak dan illegal di perairan Sumatera Utara  melalui bangunan kekuatan berbagai pihak yang konsern terhadap persoalan pesisir dan laut baik di tingkat lokal, regional dan internasional.

Pemberdayaan ekonomi nelayan tradisional

Memfasilitasi berbagai bentuk pelatihan, lokakarya dan pertemuan baik lokal maupun regional

Melakukan penelitian terhadap berbagai masalah pesisir dan laut, sosial-ekonomi, kebijakan dan lain-lain

Pendampingan terhadap masalah-masalah yang dihadapi  nelayan tradisional secara non litigasi

Mengajukan usul, kritik, komentar dan pendapat tentang persoalan pesisir dan laut, kebijakan kepada instansi/lembaga yang berwenang

Mendorong adanya  kebijakan pesisir laut yang berbasis masyarakat dan berkelanjutan baik di Tk II maupun di tingkat peraturan desa

Melakukan pengorganisasian kelompok nelayan kecil/tradisional,perempuan pesisir dan anak-anak nelayan

Membangun jaringan kerja lembaga baik di tingkat local,regional, nasional maupun international

Membangun kesadaran hak social, ekonomi dan politik  dikalangan komunitas lokal melalui partisipasi aktif nelayan tradisional dalam proses-proses perubahan kebijakan pada level pedesaan.

 

Jaringan

 

  • Anggota Jaringan Pesisir dan Laut (Jaring Pela) Indonesia, 2001-sekarang
  • Anggota Jaringan Advokasi Nelayan (JALA) Sumatera Utara, 1999-sekarang
  • Anggota Komite Pembaharuan Agraria (KPA), 2001-sekarang
  • Anggota Team Program Mitra Bahari Propinsi Sumatera Utara 2007-sekarang

 

 

 

Data lembaga-lembaga yg pernah Bekerjasama dengan P3MN

 

No Tahun Pemberi Dana Judul Kegiatan/Program
1 2000-2001 Pemulihan Keberdayaan Masyarakat ( PKM ) Pemberdayaan Ekonomi Nelayan kecil/tradisional melalui koperasi rakyat di Kab. Asahan
2 2002-2005 FHI-ASA Penaggulangan dan Pencegahan HIV/AIDS di Wilayah Pesisir Timur Sumatera Utara
3 2005-2009 FHI-ASA Prevention Program hrough Behavior Change Intervention among Female Sex Workers and Hig Risk Man (HRM) in Medan City, North Sumatera Province
4 2000 BSP Kemala melalui Jaring Pela Indonesia Pertemuan Jaring Pela Sumatera
5 2002 VSO-SPARK Riset” Adaptasi modal Sosial pendukung pengelolaan pesisir laut berbasis kerakyatan dan berkelanjutan terhadap tuntutan modernisasi “
6 2002 Global Green Fund – GGF Pendidikan Lingkungan pesisir untuk kelestarian mangrove
7 2003 Jaringan advokasi untuk Nelayan Sumatera Utara

( JALA )

Penguatan posisi nelayan kecil/tradisional dalam pengelolaan wilayah pesisir laut dan Survey Desa Pesisir di Pantai Timur Sumatera Utara
8 2003-2004 Wetlands International Konservasi bakau di Kabupaten Asahan
9 2004 – 2005 Program Pemulihan Keberdayaan Masyarakat ( PKM ) Peningkatan kapasitas masyarakat marginal di Sumatera Utara
10 2005 Global Green Fund – GGF Bantuan bagi pengungsi Korban Tsunami
11 2005-2006 GEF-SGP/YBUL Program Pengelolaan Hutan Mangrove Berbasis Masyarakat
12 Maret 2008-2011 Heifer International Indonesia Peningkatan Ekonomi Rumah Tangga Pesisir  , di Desa Rugemuk Kecamatan Pantai Labu , Kabupaten Deli Serdang
13 Maret 2009 s/d Agustus 2009 WWF Indonesia Analisis Kebijakan Pesisir dan Laut Kabupaten  Nias Paska Tsunami dan Gempa Bumi
14 2009-2010 GEF SGP Indonesia Program Pengelolaan Wisata Berbasis Konservasi di Desa Rugemuk , Kecamatan Pantai Labu, Kabupaten Deli Serdang
15 Desember s/d Mei 2010 Heifer International Indonesia Program Pengelolaan Mangrove Berkelanjutan di Desa Rugemuk Kec. Pantai Labu

 

Tinggalkan komentar

FISH for PEOPLE